Arsenal Catat Sejarah di Liga Champions Musim Ini – Menjadi catatan bagus yang di buat Arsenal pada musim ini. Meski belum mendapatkan gelar juara di bawa asuhan Mikel Arteta pada Liga Champion. namun sudah mencatatkan rekor. Arsenal dengan kemenangan 7-1 atas PSV Eindhoven pada laga tandang Arsenal pada Leg pertama babak 16 besar. Namun Mikel Arteta sang pelatih inginkan gelar juara dan bukan rekor pada Liga Champions untuk di tegaskan.

The Gunners tampil luar biasa pada leg pertama babak 16 besar di Philips Stadion. Memastikan Arsenal dengan kompak tim utama jelas dengan permainan tim yang kompak atas laga mereka kemarin. Lewat aksi Jurrien Timber, Than Nwaneri, Mikel Merino, Lisandro Trossard dan Martin Odegaard membuat keunggulan 5-1 dalam 48 menit. Odegaard menambah keunggulan sebelum Calafiori memastikan gol ketujuh dengan kemenangan telak.
Dengan kemampuan tim utama Arsenal yang dapat bermain apik pada laga ini jelas membawa nama klub mereka semakin besar. Arsenal dengan permainan tim yang harus mampu bermain tanpa kesalahan fatal dan dap-at berikan tekanan dengan serangan balik ke markas PSV. Untuk hasil ini jelas Arsenal dengan permainan ambisi besar mereka untuk bisa berpeluang k babak selanjutnya.
Mikel Arteta sang pelatih yang memang merasakan kesenangan jelas bukan karena rekor yang di dapatkan. Memastikan dalam bermain anak asuhnya yang kompak dan bisa menciptakan banyak gol tentunya. Apalagi kemenangan Arsenal pada kemenangan tandang dalam bermain tentunya. Pastikan kemungkinan besar Arsenal akan melangkah ke babak delapan besar.
Catatan Rekor Kedua Tim
Dengan kemenangan Arsenal yang memastikan permainan tim utama kompak jelas menjadi kekuatan bagi mereka menjalankan kompetisi ini. Pastikan rekor dengan kemenangan terbesar dalam sejarah Liga Champions yang di ciptakan Arsenal. Hal ini dengan memastikan mereka dengan kemenangan 7-1 pada laga tandang yang sudah menjadi rekor di Liga Champions bagi Arsenal tentunya. Jelas dengan kemenangan ini akan menjadi modal bagus bagi Arsenal yang akan bisa percaya diri bermain maksimal.
Sementara kekalahan bagi PSV adalah kekalahan yang terbesar dalam 112 tahun sejarah PSV tentunya. Pastikan wakil Belanda ini untuk pertama kalinya menelan kekalahan yang begitu besar. Apalagi dalam permainan kompetisi terbesar di Europa pada Liga Champions. Sedangkan PSV akan bekerja keras untuk laga leg kedua pada permainan kerja sama tim dalam yang cemerlang untuk kemenangan yang sulit di leg kedua markas Arsenal.
Sementara pada kubu Arsenal jelas pelatih Mikel Arteta sangat fokus untuk pertandingan Liga Champions yang harus mampu menuju babak final. Kemungkinan akan menjadi kompetisi yang di harapkan pelatih Mikel Arteta, karena mereka di Premier League kemungkinan akan sulit menyalip Liverpool dengan carak poin yang mencolok saat ini. Untuk laga Liga Champions menjadi harapan terkahir Arsenal untuk menuju gelar juara mendapatkan trofi di musim ini.